-->
  • Jelajahi

    Copyright © Info Indonesia Maju
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Radio

    Accera Kalompoang Momentum Upacara adat yang paling terkesan Sakral

    Rabu, 06 Juli 2022, Juli 06, 2022 WIB Last Updated 2022-10-19T13:05:18Z

       Andi Kumala Idjo raja Gowa ke 38


    Prosesi pencucian benda pusaka kerajaan Gowa  Dapat disaksikan.


    InfoIndomaju.Com- GOWA SULSEL-Accera kalompoang merupakan upacara adat untuk membersihkan benda-benda pusaka kerajaan Gowa yang tersimpan dimuseum Balla Lompoa. Inti dari upacara ini adalah allangiri kalompoang, yaitu pembersihan dan penimbangan salokoa (mahkota) I Tumanurunga, yang kemudian disimbolkan dalam pelantikan raja- raja Gowa berikutnya.



    Ritual sebelum mulai acara accera.

    Darah Kerbau sudah disiapkan sebelum disembeli Kerbau di arak. 


    Acara Kalompoang dilaksanakan setiap tahun pada bulan  Dzulhijja di Hari Raya Idul Adha usai shalat  id dilanjutkan Accera Kalompoang bertempat di Balla Lompoa Sungguminasa Gowa.


    Sanak keluarga, Pejabat Pemerintah dan  undangan dapat mengikuti dan menghadiri ritual Accera Kalompoang ini. 





    Benda benda Pusaka yang ada di Kerajaan Gowa Sebanyak 15 Benda Pusaka yang dicuci dalam Tradisi itu, yakni; 

    Solokoa atau Mahkota terbuat dari Emas Murni, 

    Sudanga atau Sebilah Senjata Sejenis Kelewang (Sonri) dari Besi Putih, 

    Ponto Janga-Jangaya atau Gelang Berbentuk Naga Melingkar, 

    Kolara atau Rante Kalompoang berbahan Emas Murni
    .



    Keturunan raja Gowa ke-36, 

    Andi Syamsuddin Pattasessu (tengah) mencuci benda pusaka kerajaan Gowa (accere’ kalampoa) di Istana Ballalompoa Gowa- Sulsel, 


    Sebanyak 14 benda pusaka kerajaan Gowa yang terdiri dari mahkota, pedang, dan gelang emas dicuci menggunakan air suci dan darah hewan qurban yang bertepatan dengan hari raya Idul Adha yang pelaksanaannya beberapa Tahun lalu .


    ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang/ed/pd/14


    Dua tahun terakhir ini tidak dilaksanakan karena adanya Pandemi Covid-19. 


    Museum Balla Lompoa adalah sebuah museum yang terletak di tengah-tengah Kelurahan Sungguminasa Gowa  Sulawesi Selatan .


    Museum ini didirikan pada tanggal 11 Desember 1973. Balla Lompoa dapat diartikan rumah besar atau istana bagi raja-raja dari Kerajaan Gowa. 


    Museum ini dibangun di areal seluas 7663 m2 tahun 1936 di masa Raja Gowa ke-XXV. 


    Luas bangunan kayu 1144 m2. Bangunan ini terbuat dari bahan kayu jati bercorak arsitektur tradisional. 


    Ada juga terdapat teknik modern di beberapa bagian tertentu, misalnya di persambungan kayu menggunakan baut, bahkan bagian dapurnya menggunakan bahan batu bata.[1]



    Raja Gowa ke 36 Andi Kumala Ijo


    Bupati Gowa bersama
     Raja Gowa ke 38
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Parepare

    +